“Berbahagialah kalian, orang yang hidup di kota besar dan memiliki waktu luang untuk berolahraga. Mengapa? Saya melihat aktivitas beberapa teman saya, termasuk orang tua saya: pagi setelah subuh sudah siap-siap untuk berangkat ke kantor, bermacet-macetan di jalan, bekerja, bermacet-macetan di jalan lagi, sampai rumah dan tidur. Lalu kapan olahraganya? Memang beberapa orang ada yang sempat menyisihkan waktu untuk nge-gym. Oke lah, itu dapat dilakukan oleh mereka yang memiliki waktu luang dan yang paling penting adalah memiliki rezeki lebih. Lantas kalau nggak bisa nge-gym dan tidak memiliki waktu luang, bagaimana?”, tanya saya.